Senin, 28 April 2008

Heri Budi Santoso dan perubahan kurikulum

Heri Budi Santoso sebagai pembantu dekan bidang akademik. Nggak ngomong apa-apa untuk mahasiswa, kurikulum berubah HBS cuma cengar-cengir aja. Bagaimana nasib mahasiswa yang mau nge-recost dan bagaimana dengan matakuliah majib yang banyak mengalami perubahan. HBS ngomong "Ya, seperti itu, hasilnya dari pusat, kok". Seharusnya sebelum menetapkan kurikulum pikirkan juga dampak yang terjadi pada mahasiswa, sks jadi kacaulah, ini itu berubahlah, memangnya ada manfaat perubahan itu. apakah fakultas nggak punya kurikulum sendiri, apakah fakultas hanya pasrah saja. Dasar mahasiswa repot, nih....................

21 komentar:

lusiana123 mengatakan...

ikam kada tahu nang ai, perubahan kurikulum ada dasarnya, kada kahandak pd1-nya fmipa. amun handak tahu dasarnya bisa haja minjam SK Mendiknas NO. 43/Dikti/Kep/2006 dan 44/Dikti/Kep/2006 tanggal 2 Juni 2006 tentang rambu-rambu pelaksanaan kelompok mata kuliah pengembangan kepribadian dan mata kuliah berkehidupan di Perguruan Tinggi. perubahan kurikulum ini sudah dirapatkan dengan para ka. PS dan Ka. PS beserta jajarannya diharapkan mensosialisasikan kepada para mahasiswa. kada PD1-nya pang yang cengar cengir, ikam yang kurang update informasi. jangan kada ingat pas mambacanya ikam cengar-cengir jua. salam cengar-cengir.

Anonim mengatakan...

Sudah terjawab dengan jelas dek ya?? mudah2an lebih dewasa and lebih berdasar kalau mau menulis dan menyimpulkan sesuatu.. Ntar loh kalo sudah nulis skripsi juga musti ada tinjauan pustaka disertai kutipan and daftar pustaka yg jelas.

Anonim mengatakan...

Gitu-gitu dosen PA gue lo dulu.

By me (yg biasanya anonim, sekarang pengen terbuka biar ga masuk golongan yg disebut roy suryo)

adimertawan mengatakan...

kayaknya ka syarif udah buka cadar nih....kada wani nah junior___________________kabur!!!!

Anonim mengatakan...

Yai Gus, lagi menikmati kejujuran di negri gajah putih.

Nopi Stiyati P mengatakan...

Setahu saya perubahan kurikulum biasanya dilakukan dengan tujuan utama mengikuti dan menjawab tantangan dan kebutuhan di dunia luar (bukan akhirat ya maksudnya he he he tapi dunia kerja khususnya dan masyarakat pada umumnya)..memang agak merepotkan sedikit bagi para mahasiswa tapi bukan tidak berguna sama sekali..

kalau melihat dari keresahan yang anda rasakan(penulis blog ini maksudnya)bisa jadi sosialisasinya kurang menggena atau anda yang ga gaul...

Tetap semangat ya..

Anonim mengatakan...

Waahhh... Anda pikir segampang itu merubah kurikulum? Jadi gini ya, seandainya kurikulum teteeeep aja dipertahankan dengan alasan: "supaya mahasiswa tidak pusing", lalu pas lulus ternyata kompetensi Anda tidak sesuai dengan keinginan pasar, lalu apakah Anda akan mengeluh lagi, seklai ini dengan nada yang berbeda: "kenapa sih Fakultas tidak tanggap dengan perubahan zaman?". Hohoho.... Kalau anda pusing, bayangkanlah para penyusun kurikulumnya yang bisa menghabiskan waktu berminggu-minggu hanya supaya anak didiknya bisa memiliki kompetensi yang baik, supaya bisa mengakomodir tuntutan zaman. Bahkan Universitas seperti UGM pun mengevaluasi kurikulum setiap 5 tahun sekali, and we do really have to adapt...

Pembela Kebenaran mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Pembela Kebenaran mengatakan...

Mahasiswa pada mau diajak baik kok repot, sukanya usil....Nyata-nyata perubahan kurikulum untuk menuju ke arah lulusan yang kompeten kok ribut. Nggak gaul & mengikuti perkembangan jaman sich...

yahuu mengatakan...

kurikulum baru tahun 2007 semangkin OK, ada KKN lho, ada Kewirausahaan dll, membekali mahasiswa siap berkiprah di masyarakat. Ok broer jangan asal KOMENTAR... komentarnya ngawur pula...Macam mana kau....Tidak sopan....Tidak mendasar, Tidak membaca perkembangan zaman...

Anonim mengatakan...

Oyi.... dikasih jalan tol menuju sukses malah milih jalan macet, ya akhirnya geraknya padat merayap.....

banjar mengatakan...

tok..tok...tok, halo mana posting terbarunya tentang FMIPA, kita kangen baaaaaaaaaaaaaaangeeeeeet lho

Anonim mengatakan...

Sebenarnya saya awalnya kurang tertarik nulis komentar,tapi melihat menjadi rame dan membuat saya rindu dengan teman-teman dari angkatan pertama mpe yang paling baru di kampus tercinta

Ini semua membangkitkan rasa kecintaan kita terhadap almamater, semoga memberikan stimulasi positif walau di inisiasi oleh tulisan yang "murahan", destruktif, tidak berkualitas dan oleh orang yang tidak bertanggung jawab.

Semog nanti saya bisa berhadir ke kampus. Banyak hal yang ingin saya bicarakan, mgkn perlu rekan-rekan BEM Fasilitasi.

Saya klo bsa minta waktu, ketemu pengurus BEM dan Himpunan Mahasiswa yang ada di Fakultas MIPA.Nanti klo bsa tolong email saya di riadi_ahmad7@yahoo.co.id

tuk rekan-rekan alumni mari kita rapatkan barisan dan semakin intensifkan komunikasi. mewujudkan eksistensi dan aktualisasi alumni Fakultas MIPA UNLAM

salam

Ahmad Riadi

Anonim mengatakan...

yaa... sebagai mahasiswa biologi saya memang agak sedikit bingung dgn masalah kurikukum ini, di biologi sering banget dosen menyuruh mahasiswanya maju presentasi...sedangkan presentasi itu dituntut untuk bagus dalam hal penyampaian, gmana mngatur slide, gmana cara presentasi atau seminar yang baik...tetapi anehnya mata kuliah yang mengajarkan tentang itu malah ada disementer akhir...knapa gak diawal awal ja..akhirnya kejadian deh. dosen yang protes ketika ada mahasiswa yang maju presentasi kerja praktek, katanya penampainnya kurang sopan.. ya iyalah belum diajakan caranya. hei pengatur kurikulum pikirkan donk...dan menurut saya bapak heri sangat tidak cocok mengajar mata kuliah seminar...penyampainnya sangat tidak bagus.......kalo pa gapur OK

Anonim mengatakan...

yaa... sebagai mahasiswa biologi saya memang agak sedikit bingung dgn masalah kurikukum ini, di biologi sering banget dosen menyuruh mahasiswanya maju presentasi...sedangkan presentasi itu dituntut untuk bagus dalam hal penyampaian, gmana mngatur slide, gmana cara presentasi atau seminar yang baik...tetapi anehnya mata kuliah yang mengajarkan tentang itu malah ada disementer akhir...knapa gak diawal awal ja..akhirnya kejadian deh. dosen yang protes ketika ada mahasiswa yang maju presentasi kerja praktek, katanya penampainnya kurang sopan.. ya iyalah belum diajakan caranya. hei pengatur kurikulum pikirkan donk...dan menurut saya bapak heri sangat tidak cocok mengajar mata kuliah seminar...penyampainnya sangat tidak bagus.......kalo pa gapur OK

Anonim mengatakan...

yaa... sebagai mahasiswa biologi saya memang agak sedikit bingung dgn masalah kurikukum ini, di biologi sering banget dosen menyuruh mahasiswanya maju presentasi...sedangkan presentasi itu dituntut untuk bagus dalam hal penyampaian, gmana mngatur slide, gmana cara presentasi atau seminar yang baik...tetapi anehnya mata kuliah yang mengajarkan tentang itu malah ada disementer akhir...knapa gak diawal awal ja..akhirnya kejadian deh. dosen yang protes ketika ada mahasiswa yang maju presentasi kerja praktek, katanya penampainnya kurang sopan.. ya iyalah belum diajakan caranya. hei pengatur kurikulum pikirkan donk...dan menurut saya bapak heri sangat tidak cocok mengajar mata kuliah seminar...penyampainnya sangat tidak bagus.......kalo pa gapur OK

Anonim mengatakan...

yup...............gue kagak peduli dgn hal ini semua, emang dosen2 biologi pada byk yang kacau. terlalu byk permusuhan antara dosen2 senior, mrk saling menjelekkan antara 1 dan yang lainnya,, lebih parah lagi mereka saling mencela dihadapan mahasiswa pada waktu kuliah.
UNTUK PAK HERIIIIIIIIIIIIII........
bapak kalox bapak gak ada waktu untuk membimbing mahasiswa skripsi ya udah ditolak aja...jgn diterima kemudian dicuekin....tau gak sih bapak,, rata-rata mhs yang dibimbing dan diuji oleh bapak... pada gak suka....terus itu bapak juga SANGAT TIDAK PAHAM... mslah penelitian yang berhubungan dengan rancob....owalah bapak2...pian tu pembimbing, tugasnya membimbing.... bukannya malah lepas tangan aja, sama mahasiswanya. jangan sok deh.... kami(bukannya cuma aku doank)...menyanyangkan ada dosen yang sikapnya kya bapak..

mahasiswa bio juaaaa mengatakan...

..mungkin kakak dibimbing & diuji dapat B haja ya....instrospeksi dong kak ai..setahu ulun, kalo emang kitanya siap & bisa menjawab apa yang dimaui oleh p heri, biasanya sidin OK aja, saya gin serombongan (3 orang) yang semuaan dimbimbing sidin dapat A. Masalah Rancob setahu ulun tidak semua pembimbing harus menguasainya, bahkan ada jua dosen biologi yang pendidikannya luar negeri juga kurang menguasai rancob. Kita bisa batakun lawan yang ahli, bisa ke pa gafur atau nang lain. So kadada masalah, yang penting dasar-dasar ilmiahnya ada. Maaf lah kak...jangan sentimen lalu ai kakak kritik ke BLOG.

mahasiswa bio juaaaa mengatakan...

ulun nambahin dikit lagi nah...malah menurut ulun pa heri punya komitmen kuat untuk membantu mahasiswa, walaupun sidin sibuk hakun aja ditunjuk membimbing, karena emang kadada dosen SPH lain. Sidin sempatkan membaca tulisan ulun & memberi masukan/koreksi yang baik untuk perbaikan materi skrispi ulun. Ulun rasa sidin baik di LOGIKA/kerangka berpikir untuk menjawab masalah nang ulun teliti. Memang rancak sidin pesan, kalaunya masalah rancob atawa statistik, lebih afdolnya batakon wan ahlinya. Justru itu bagus kak ai, tidak sok merasa hebat..
Sidin juga bisa bernada tinggi/sarik-sarik amun ulun tidak siap dalam konsultasi, lalu ai menurut kakak kesannya sidin lepas tangan. Padahal sidin mendidik kita supaya siap & belajar terlebih dahulu sebelum konsul...Sidin jua senangnya memakai referensi jurnal..Nah ini nang ngalih mencarinya wan kita jua harus sedikit pandai bhs inggris. Tapi ulun suka, sebab ulun kawa jua belajar dengan sedikit paksaan. Makasih lah pak heri, ulun banyak mendapat bimbingan gasan terjun di masyarakat.

Anonim mengatakan...

TO mAHAsiswa bio juaa,,,

hei enak ajapanggil2 kaka,,emanglo angkatan berapa??? gue disinimenyebutin mahasiswa biologi...enakajalo...nantikita berurusan...akulg sibuk nah. tenang aja kena kubalas kok km...tunggu nanti ya

eco mengatakan...

haha... ada yang marah di atas nih, ku tunggu komentarnya..
and buat kawan kawan hargailah guru2 kita...